Kamis, 31 Maret 2016

21 Destinasi Wisata di Makassar Yang Wajib Kamu Kunjungi (Bag II)

21 Destinasi Wisata di Makassar Yang Wajib Kamu Kunjungi (Bag II)
Kafe dengan arsitektur bergaya Jepang di Malino Highlands. foto : travel.detik.com

Makassar yang terkenal dengan kuliner khasnya, pisang epe dan coto ini memiliki berbagai tempat wisata yang indah. Berada di pesisir Pulau Sulawesi, kota ini populer dengan Pantai Losarinya. Tapi ternyata Makassar masih memiliki beragam tempat wisata andalan, mulai dari pantai sampai dataran tingginya. Jangan sampai saat berada di Makassar, Anda tidak tahu harus ke mana.

Agar tak menyesal karena melewatkan hal-hal menarik saat berkunjung ke Makassar nanti, berikut 21 tempat wisata di Makassar yang wajib masuk ke agenda liburan Kamu:



21 Destinasi Wisata di Makassar Yang Wajib Kamu Kunjungi (Bag II)
Cobalah main-main ke Danau Unhas. sumber

11. Cobalah main-main ke Danau Unhas.

Siapa yang percaya kalau danau seindah ini ternyata ada di kawasan Universitas Hasanudin Makassar? Ya danau yang keberadaannya di prakarsai oleh salah satu mantan rektor Unhas bernama Alm. Amirudin ini telah sukses menjadi icon pariwisata di Makassar. Berdasarkan kabar yang beredar, ide pembuatan danau cantik ini berawal dari perjalanan sang rektor ke salah satu universitas terkemuka di Perancis. Dari sanalah kemudian beliau memiliki ide untuk membuat satu danau di universitas tempatnya bekerja.

21 Destinasi Wisata di Makassar Yang Wajib Kamu Kunjungi (Bag II)
Segarnya Air Terjun Parangloe akan membunuh gerahmu. sumber

12. Segarnya Air Terjun Parangloe akan membunuh gerahmu.

Jika wisata air terjun tak menjadi prioritasmu dalam berwisata hal tersebut bisa jadi tak berlaku bagi air terjun nan cantik satu ini. Air terjun ini berlokasi di kawasan Gowa yang berjarak sekutar 40 KM dari kota Makassar yang bisa ditempuh dalam waktu 2 jam. Sesampainya di sana kamu tidak akan disambut hanya dengan satu air terjun saja melainkan banyak. Silahkan mengabadikan foto yang bisa kamu jadikan kenangan.

21 Destinasi Wisata di Makassar Yang Wajib Kamu Kunjungi (Bag II)
Kamu juga harus coba menikmati birunya Taka Bonerate. sumber

13. Kamu juga harus coba menikmati birunya Taka Bonerate.

Lokasi taman laut ini ada di kota Benteng, Kepulauan Selayar. Tempat wisata ini merupakan surga bagi penyelam dan Anda yang suka snorkeling. Saat menyelam, Anda bisa berenang bersama ratusan jenis ikan, penyu dan kura-kura. Kecantikan terumbu karangnya juga membuat Anda semakin betah berlama-lama menyelam di sini.

Bagi anda yang hobi menyelam maka tempat ini wajib anda kunjungi, keindahan karangnya sangat luar biasa, sayang sekali untuk dilewatkan. ada waktu terbaik untuk menyelam, yaitu antara bulan April – Mei. Pada saat itu, arus dan suhu air serta berbagai faktor pendukung lainnya sedang dalam kondisi baik sehingga jarak pandang saat menyelam pun menjadi sempurna.

Melihat gambarnya saja kita sudah bisa membayangkan betapa indahnya bawah laut taman Laut Taka Bonerate ini. Jangan lupa, untuk bisa liburan disini anda harus bawa kartu identitas diri, biaya yang dikenakan adalah 25.000 Rupiah untuk wisatawan domestik dan 60.000 Rupiah untuk wisatawan mancanegara. Jika ingin menyewa peralatan menyelam, Anda harus menyiapkan uang 250.000 Rupiah.

21 Destinasi Wisata di Makassar Yang Wajib Kamu Kunjungi (Bag II)
Kebun Teh Malino. sumber

14. Kebun Teh Malino menjadi salah satu tempat wisata alam di Makassar yang menarik untuk kita kunjungi.

Kebun teh Malino menjadi destinasi wisata Favorit masyarakat Sulawesi Selatan khususnya, Inilah kawasan “Puncak“-nya Sulawesi Selatan. Terletak secara administratif dalam wilayah Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa, pesona tempat wisata di Sulawesi Selatan yang satu ini terletak pada suasana alam yang menyegarkan dengan udara yang begitu sejuk. Berjarak sekitar 90 km dari kota Makassar, Anda dapat tiba di kota Malino dalam waktu antara 2-3 jam perjalanan.

Kota Malino terkenal dengan sebutan “Kota Bunga”, memiliki sejumlah objek wisata menarik, seperti air terjun seribu tangga, air terjun Takapala, lembah biru, bunker peninggalan Jepang, dan Gunung Bawakaraeng. Tetapi, jika Anda pergi ke sebuah perkebunan teh yang dikelola oleh korporasi Malino Highlands, inilah pengalaman seru menyusuri kebun teh seluas 200 hektar sembari menikmati udara sejuk dan segar. Jika Anda singgah ke sebuah cafe di puncak perkebunan ini, menikmati sajian teh hijau Malino adalah sebuah pengalaman yang berkesan.

Inilah sebab mengapa Malino Highlands disukai banyak wisatawan sebagai sebuah kegiatan wisata alam di Sulawesi Selatan yang sangat menyegarkan. Tersedia banyak villa dan guesthouse di kawasan wisata ini serta beberapa hotel.

21 Destinasi Wisata di Makassar Yang Wajib Kamu Kunjungi (Bag II)
Tanjung Bira. sumber

15. Tanjung Bira cukup jauh jaraknya dari Makassar, sekitar 200 km, namun jarak yang jauh tidak akan terasa lagi setelah kita sampai disini.

Tanjung Bira terkenal dengan pasirnya yang selembut dan seputih bedak bayi serta airnya yang jernih kebiruan.

Tanjung Bira menjadi salah satu objek wisata favorit di Makassar yang wajib dikunjungi. TIdak hanya oleh wisatawan domestik, tapi juga wisatawan mancanegara. Anda biasa berenang, berjemur, snorkeling atau hanya duduk menikmati pemandangan terbit dan tenggelamnya matahari. Jika lupa membawa alat snorkeling, Anda bisa menyewanya seharga 30.000 Rupiah. Ada juga sepeda motor yang disewakan 65.000 Rupiah per hari untuk berkeliling kawasan pantai ini.

Fasilitas di sini cukup lengkap, mulai dari penginapan, restoran dan juga kamar mandi untuk membersihkan diri setelah berenang. Tiket masuk ke Tanjung Bira adalah 5.000 Rupiah per orang.

21 Destinasi Wisata di Makassar Yang Wajib Kamu Kunjungi (Bag II)
Benteng Somba Opu. sumber

16. Satu lagi tempat bersejarah di Makassar yang menarik untuk kita kunjungi, Benteng Somba Opu, lokasinya ada di Jl. Daeng Tata, Makassar.

Bangunan ini memiliki nilai arsitektur yang tinggi. Bentunya segi empat, dengan panjang 2 km, berketinggian 7-8 meter, dan ketebalan dinding benteng mencapai 3.6 meter. Konstruksi yang sangat kokoh dari Benteng Somba Opu adalah sebuah sistem pertahanan yang kuat mengingat benteng ini adalah pusat perdagangan dan pelabuhan rempah-rempah yang ramai dikunjungi pedagang asing dari Asia dan Eropa pada masa lampau. Di benteng ini tersimpan benda-benda bersejarah peninggalan Kerajaan Gowa. 

Di dalam kawasan benteng, Anda juga akan menemukan taman satwa dan waterboom yang dilengkapi dengan sejumlah fasilitas pendukung, terkenal dengan sebutan Gowa Discovery Park. Untuk dapat masuk ke Gowa Discovery Park, Anda harus membayar tiket masuk sebesar Rp 85 ribu, menjadi Rp 100 ribu di saat akhir pekan.

21 Destinasi Wisata di Makassar Yang Wajib Kamu Kunjungi (Bag II)
Air terjun Takapala. sumber

17. Makassar juga punya beberapa air terjun yang menarik dan seru untu kita kunjungi, salah satunya adalah air terjun Takapala. 

Lokasinya berjarak sekitar 70 Km dari kota makassar dan ditempuh sekitar 2 jam. Rutenya bisa anda pilih melalui ruas Jl. Poros Malino

Air terjun ini menjadi salah satu yang terfavorit di Makassar. Memang, butuh perjuangan untuk bisa sampai ke Lokasi, tapi setelah sampai semua lelah akan terbayar sudah. Kalau anda tidak tahu rutenya tida ada salahnya bertanya ke warga, karena dari lokasi parkir, air terjun ini berjarak sekitar 100 meter.

21 Destinasi Wisata di Makassar Yang Wajib Kamu Kunjungi (Bag II)
Pulau Lae-Lae Kecil. sumber

18. Satu lagi objek wisata di Makassar yang tidak boleh anda lewatkan, Pulau Lae-Lae Kecil. Pulau ini bisa anda jangkau dengan dari dermaga kayu Bangkoa di Jalan pasar ikan No.28. Lokasinya tak jauh dari pantai losari dan benteng Fort Rotterdam.

Akses menuju ke pulau Lae-Lae dengan menggunakan speedboat dengan waktu tempuh kurang lebih sepuluh menit. Untuk biaya transprtasi pulang pergi sediakan uang sepuluh ribu rupiah.

Setiba di dermaga Lae-Lae kami berkeliling pulau terlebih dahulu sembari memotret tempat-tempat yang ada disana dan kehidupan masyarakatnya. Pulau ini hanya memiliki luas 0,04 KM persegi.

Menurut sejarah pulau ini dahulunya adalah Pangkalan udara dan laut dimasa penjajahan Jepang. Pun konon kabarnya dulu terdapat terowongan yang tembus langsung ke Benteng Fort Rotterdam tapi sudah tertutup.

Ada cerita menarik yang menyelimuti dari penamaan pulau Lae-Lae ini sendiri. Konon kabarnya dahulu ada seorang pedagang arab yang tenggelam dan berteriak meminta tolong dengan berucap “Lae Lae”, karena itulah kenapa pulau ini kemudian disebut dengan pulau Lae-Lae.

Berkunjung ke pulau Lae-Lae tentunya tak lengkap jika tidak mencemburkan diri di pantainya. Pantai pasir putih dengan air yang jernih begitu sangat menggoda. Disekitarnya terdapat pohon yang orang-orang sebut dengan pohon ‘’Tammate’’ yang semakin menambah eksotika di sekitar pantai di Pulau Lae-Lae ini. Pun terdapat gazebo yang terbuat dari bamboo untuk berteduh yang bisa disewa dengan harga 20.000-30.000 rupiah seharian.

21 Destinasi Wisata di Makassar Yang Wajib Kamu Kunjungi (Bag II)
Pulau Karangan. sumber

19. Pulau Karangan juga tidak kalah menariknya untuk kita kunjungi. Luas pulau Karangan hanya sekitar 1 ha saja.

Lokasinya berjarak sekitar 0.8 Km dari kota Makassar. Pulau terdekat dari Makasaar ini dapat ditempuh dengan mengunakan kapal motor selama 15 menit dari dermaga wisata Pulau Kecil Kayangan tidak jauh dari benteng Fort Rotterdam.

Fasilitas dari tempat Penginapan, resort, restoran, hingga sarana olahraga air telah di bangun di area Pulau. Kamu dapat menikamti view kota Makassar dari Pulau Kecil ini apalagi jika dilakukan dimalam hari keindahan gemerlap kota Makassar tampak jelas dari Pulau ini.

Dengan hamparan pasir yang putih Pulau Kayangan memilik daya tarik tersendiri dengan fasilitas yang cukup lengakap. Permainan air seperti banana boat, jetsky, dan kolam renang juga tersedia di Pulau ini. Selain itu anda juga dapat berenang dan sun bathing di pinggir pantai dan duduk santai menikmati keindahan pulau dengan lautnya yang biru. Selain aktifitas air, menikmati matahri terbenam menjadai slah satu daya tarik sendiri dari Pulau Marrouw.

Kamu dapat menikmati pesona Pulau Kahyangan sehari penuh dengan sepuasnya tanpa bermalam di pulau Kahyangan. Karena setiap jam sekali akan ada kapal motor yang datang dan pergi ke Pulau kecil Kayangan.

21 Destinasi Wisata di Makassar Yang Wajib Kamu Kunjungi (Bag II)
Sunset di Pantai Akkarena. sumber

20. Satu lagi, Pantai Akkarena.

Satu lagi pantai di Makassar yang menarik untuk kita kkunjungi, pantai ini dibuka pada tahun 1998.

Pantai Akkarena berada di pesisir pantai tanjung bunga dengan luas 10 hektare, pantai Akkarena dilengkapi dengan taman seluas 450 m2 dengan arsitektur bangunan bergaya mediterania.

Taman ini berada tepat di pesisir pantai dan menyediakan berbagai macam aneka kudapan baik yang bergaya internasional maupun tradisional Makassar. Tidak hanya itu, taman ini juga dilengkapi juga dengan sound system, layar LCD dan hiburan live musik.

Pantai ini juga memiliki wahana rekreasi dan olahraga air seperti jetski, banana boat, speed boat dan boat kecil. Salah satu sudut yang menyajikan keindahan pantai ini adalah sebuah dermaga laut yang menjadi landmark Akkarena. Panjang dermaga 150 meter dengan lebar 5 meter. Disinilah kita bisa menikmati keindahan matahari terbenam di perairan Selat Makassar. Dermaga ini juga digunakan untuk pendaratan kapal-kapal wisata berukuran kecil dan sedang.

21 Destinasi Wisata di Makassar Yang Wajib Kamu Kunjungi (Bag II)
Pulau Lanjukang menjadi pulau terjauh yang sering dinamakan pulau Lanyukang atau Laccukang yang berawal dari kata “lanjutkan”, karena pulau ini sering menjadi lokasi tempat istirahat para nelayan sebelum atau sesudah berlayar. sumber

21. Tutup perjalanan Piknik mu di Makassar dengan berkunjung ke Pulau Lanjukang.

Anda ingin menikmati keindahan alam bawah laut di Makassar, silahkan berkunjung ke Pulau Lanjukang. Pulau ini berada sekitar 40 km dari kota Makassar. Pulau ini masuk ke wilayah kelurahan Barrang Caddi kecamatan Ujung Tanah, kota Makassar. Hanya dihuni 13 kepala keluarga, pulau ini cukup sepi dan menjadi pelarian bagi mereka yang ingin mengasingkan diri sementara dari keramaian kota.

Aktivitas yang pilihan yang bisa kita lakukan selama berada di Pulau Lanjukang adalah menikmati keindahan pantai, berenang dan snorkeling. Kejernihan perairan Pulau Lanjukang membuat barisan terumbu karang bisa kita lihat disini. Dari kedalaman 7 meter kita masih bisa melihat keindahan bawah lautnya dari permukaan. Karena masih sepi, bersantai di Pulau Lanjukang sangat menyenangkan karena bagai berlibur di pulau pribadi. Jika anda hendak snorkling, silahkan bawa peralatan anda sendiri.


Itu dia 21 destinasi wisata menarik di Makassar yang bisa kamu kunjungi. 

Piknik Yuk!

*Don't forget to keep the place clean when you visit this place.


Selasa, 29 Maret 2016

Bukit Jamur Bungah di Gresik

Kota Gresik yang terletak di sebelah utara kota Surabaya, terkenal dengan julukan kota industri, selain pabrik Semen Gresik yang sudah terkenal di seluruh Indonesia, terdapat juga Petrokimia, perusahaan pupuk nasional, bahkan perusahaan besar seperti Maspion dan Behaestex juga mendirikan perusahaannya di kota Gresik. Gresik juga menjadi salah satu tujuan wisata religi, karena di kota ini terdapat makam Sunan Maulana Malik Ibrahim yang merupakan salah satu dari 9 wali, penyebar agama Islam pertama di Jawa Timur, dan dimakamkan di kampung Gapura Gresik. Di selatan kota Gresik, tepatnya di Bukit Giri juga dapat di temui makam Sunan Giri, yang juga merupakan salah satu dari 9 wali penyebar agama Islam di pulau Jawa.
Bukit Jamur di Gresik

Selain terkenal dengan kota industri dan kota religi, kota Gresik juga menyimpan beberapa potensi wisata seperti pantai Delegan dan pulau Bawean, dan yang lagi banyak dibicarakan banyak orang saat ini tentang kota Gresik yaitu Bukit Jamur, sebuah tempat yang bisa jadi referensi untuk dikunjungi jika kalian berkunjung atau berada di kota Gresik.

Kali ini saya akan berbagi pengalaman selama mengunjungi tempat menarik di kota Gresik, yaitu Bukit Jamur di Bungah - Gresik
Bukit Jamur di Bungah - Gresik

Bukit Jamur merupakan fenomena alam yang biasa disebut Mushroom Rock, yaitu fenomena dimana batu terkikis oleh angin yang akan membawa dan membuang material-material kecil dari batu tersebut, karena bagian atas batu lebih kuat dan padat dibandingkan bagian bawahnya, maka bagian bawah batu lebih cepat terkikis sehingga membentuk sebuah batu yang mirip dengan jamur. Mushroom biasanya terjadi di daerah kering, seperti gurun pasir. Dan fenomena unik dan langkah ini bisa kita temui jika kita berkunjung ke Bukit Jamur di Bungah - Gresik.

Letak, akses jalan dan rute menuju Bukit Jamur Bungah Gresik

Lokasi Bukit Jamur Bungah Gresik terletak di Desa Bungah Kecamatan Bungah Kabupaten Gresik. Untuk menuju ke bukit jamur, dari kota Gresik menuju ke barat melewati jalur pantura, setelah melewati jembatan sungai Bengawan Solo sembayat akan di jumpai pertigaan Bungah, dari pertigaan ini belok kiri mengikuti petunjuk ke Dukun, sekitar 1 km di disisi kanan jalan ada gang masuk ke area pertambangan bukit kapur dan proyek pembangunan perumahan Pondok Bungah Indah. Setelah masuk gang lurus saja sampai di ujung ada pertigaan belok kiri dan tinggal ikuti jalan, maka bukit jamur sudah kelihatan di sisi kanan jalan.



Jalan ke lokasi Bukit Jamur, dari arah Surabaya pas di depan gedung ini belok kiri

Jalur lain untuk menuju Bukit Jamur Bungah, dari pertigaan Bungah bisa lurus mengikuti petunjuk ke Tuban. Sekitar 700 meteran, diseberang jalan atau di kanan jalan ada Gedung Serba Guna Tiga Putra Sport Center, di sisi kiri jalan ada jalan masuk ke proyek penambangan, masuk saja dan ikuti jalan lurus terus sampai terlihat bukit jamur di sisi kanan jalan.

Keunikan dan keistimewaan Bukit Jamur Bungah Gresik

Tempat wisata Bukit Jamur Gresik ini adalah sebuah tempat bekas proyek penggalian / penambangan kapur yang sudah ditinggalkan. Sebenarnya bukit jamur ini bukan sebuah tempat wisata, karena semakin hari semakin banyak yang datang ke tempat ini, maka tempat ini sekarang di sebut tempat wisata di Gresik. Disana kita dapat melihat sebuah fenomena yang sangat langkah, yaitu sebuah kumpulan bukit batu yang berbentuk jamur yang lucu dan unik sekali. Puncak tertinggi dari bukit ini adalah sekitar 7 meter. Tempat ini sangat cocok buat kita yang ingin refreshing. Bagi para pecinta photography, bukit jamur bisa dijadikan salah satu tempat yang cocok untuk berburu atau hunting photo di kota Gresik.
Lebih nyaman menggunakan payung saat berkunjung ke Bukit Jamur Gresik
Perbandingan besarnya batu Bukit Jamur dan ukuran tubuh manusia

Bukit Jamur di Gresik ini memang terbukti unik, selain bentuknya yang mirip dengan jamur, bukit jamur ini juga dikelilingi bukit kapur dan sawah. Bukit jamur ini  belum ditetapkan pemerintah sebagai lokasi wisata. Sensasi yang diberikan bukit ini sangatlah berbeda, selain kita dapat melihat uniknya batuan berbentuk jamur, kita juga akan merasa seolah-olah berada di negeri liliput, karena ukuran kita yang kecil dan berada diantara jamur-jamur yang sangat besar dan jumlahnya sangat banyak. Diperkirakan bahwa batu jamur tersebut terbentuk karena adanya abrasi selama bertahun-tahun hingga bentuk batu-batu jamur tersebut tersebut berubah tampak seperti sekarang. Dengan bentuk batu yang unik seperti jamur tersebut, bukit jamur ini telah menyita perhatian banyak orang, terbukti dengan makin banyaknya pengunjung tiap minggunya demi melihat dan menikmati pesona dan keindahan tersembunyi bukit jamur tersebut.
Lokasi Bukit Jamur Gresik dekat daerah persawahan
Bukit Jamur bisa jadi andalan wisata di kota Gresik

Harga tiket masuk dan fasilitas di Bukit Jamur Bungah Gresik

Bukit Jamur di Gresik ini dibuka untuk umum hanya pada hari minggu saja, karena untuk hari biasa banyak pekerjaan proyek yang berjalan disekitar lokasi bukit jamur, karena dikhawatirkan pengunjung bisa mengganggu jalannya proyek disaat hari kerja, maka disaat hari kerja lokasi ini ditutup untuk umum.

Untuk masuk lokasi bukit jamur ini, pengunjung harus menyerahkan KTP di pos penjagaan (seperti yang saya alami saat berkunjung kesana), dan membayar tiket masuk sebesar Rp. 3.000 untuk sepeda motor dan Rp. 10.000 untuk mobil. Untuk parkir kendaraan tidak perlu khawatir, karena di dekat lokasi bukit jamur sudah ada petugas yang berjaga mengatur parkir pengunjung dan area parkir juga sangat luas.
Tempat parkir sepeda motor di Bukit Jamur Gresik

Tempat parkir mobil di Bukit Jamur Gresik

Dari tempat parkir, deretan bukit jamur sudah kelihatan mengoda pengunjung untuk segera menghampirinya. Tips persiapan sebelum berkunjung ke Bukit Jamur Bungah di Gresik adalah persiapkan topi atau payung, karena lokasi bukit jamur sangat panas meskipun di kanan kirinya terdapat persawahan.
Bukit Jamur Gresik terlihat dari kejauhan

Tidak banyak yang bisa kita lakukan di lokasi Bukit Jamur Gresik ini selain berfoto ria dengan latar belakang bebatuan berbentuk jamur tersebut, selain itu juga ada larangan yang harus di patuhi pengunjung selama berada di lokasi bukit jamur, diantaranya tidak boleh memanjat bebatuan, merusak atau mencoret bebatuan, berbuat asusila dan membuang sampah sembarangan. Bisa jadi Bukit Jamur Bungah di Gresik ini bisa menjadi salah satu Obyek Wisata di Jawa Timur yang bisa menjadi kebanggaan warga Gresik.
Larangan selama berkunjung di Bukit Jamur Gresik

Saya sudah merasakan keunikan dan cuaca panas di lokasi Bukit Jamur Bungah di Gresik ini, sekarang giliran Anda yang berkesempatan merasakan keunikannya, selamat berlibur di Kota Gresik.
Aku dan Bukit Jamur Gresik dengan cuaca panasnya

Salah satu bebatuan yang menyerupai jamur di Bukit Jamur Gresik

Pengunjung terlihat begitu kecil diantara bebatuan Bukit Jamur Gresik

Bukit Jamur Gresik salah satu obyek wisata di Gresik

Jadi teringat film Smurf jika lihat foto ini

Deretan bukit jamur di Bungah - Gresik

Bukit Jamur Bungah - Gresik terlihat dari tempat parkir

21 Destinasi Wisata di Makassar Yang Wajib Kamu Kunjungi (Bag I)

21 Destinasi Wisata di Makassar Yang Wajib Kamu Kunjungi (Bag I)
City of  Makassar. Sumber
Makassar yang terkenal dengan kuliner khasnya, pisang epe dan coto ini memiliki berbagai tempat wisata yang indah. Berada di pesisir Pulau Sulawesi, kota ini populer dengan Pantai Losarinya. Tapi ternyata Makassar masih memiliki beragam tempat wisata andalan, mulai dari pantai sampai dataran tingginya. Jangan sampai saat berada di Makassar, Anda tidak tahu harus ke mana.

Agar tak menyesal karena melewatkan hal-hal menarik saat berkunjung ke Makassar nanti, berikut 21 tempat wisata di Makassar yang wajib masuk ke agenda liburan Kamu:

21 Destinasi Wisata di Makassar Yang Wajib Kamu Kunjungi (Bag I)
Mendekap keindahan pulau Cangke dalam keheningan. sumber

1. Mendekap keindahan pulau Cangke dalam keheningan.

Nama Pulau Cangke memang belum seterkenal Samalona atau Losari. Namun bukan berarti pulau ini tak punya pesona yang kalah menganggumkannya. Terletak di Kabupaten Pangkajene Kepulauan (Pangkep) kamu bisa datang ke pulau tersebut dengan menumpang kapal sewaan milik nelayan. Pada umumnya keberangkatan ke Pulau Cangke dilakukan dari Pelabuhan Paotere Makassar. Akses ke sana memang terbilang tidak mudah. Pasalnya belum ada kapal regular yang melayani rute ke Pulau Cangke. Turis yang ingin datang harus menyewa kapal yang baru akan berangkat setelah diisi 5 orang.

21 Destinasi Wisata di Makassar Yang Wajib Kamu Kunjungi (Bag I)
Cantiknya alam berbalut kesederhanaan di Desa Rammang-Rammang. sumber

2. Cantiknya alam berbalut kesederhanaan di Desa Rammang-Rammang.

Nama Rammang-Rammang tentu tak asing lagi di telinga kamu. Desa ini menjadi salah satu objek wisata incaran wisatawan yang datang ke sana. Jika kamu bertandang ke tempat tersebut, sajian ukiran alam nan mengaggumkan akan menyambutmu. Vegetasi sawah yang di sekelilingnya terdapat bukit karst adalah pemandangan unik yang tak mudah kamu jumpai di tempat lain.

Kawasan bukit karst ini memiliki luas 45.000 hektar di mana 20.000 hektar di antaranya masuk ke dalam area taman nasional Bantimurung. Kawasan karst ini juga menjadi kawasan karst terbesar kedua di dunia setelah kawasan karst yang ada di Tiongkok. Jika kamu tertarik datang ke sana, kamu bisa menggunakan transpotasi darat dengan waktu tempuh kurang lebih 1 jam.

21 Destinasi Wisata di Makassar Yang Wajib Kamu Kunjungi (Bag I)
Salah satu tempat wisata cukup populer di Makassar adalah Pulau Samalona. sumber

3. Tak hanya itu, kamu harus menyempatkan untuk pergi ke Pulau Samalona. Keindahannya pecah banget!.

Selain Losari, tempat wisata lainnya yang juga cukup populer di Makassar adalah Pulau Samalona. Ya pulau nan cantik ini memang menyimpan magnet tersendiri bagi wisatawan yang sedang berplesir ke Makassar. Selain karena kecantikannya, tempat ini juga terhitung mudah diakses. Penyeberangan ke Samalona bisa kamu lakukan dari dermaga di dekat Pantai Losari. Jika kamu ingin menyewa kapal secara pribadi, harganya sekitar Rp.500.000 yang bisa diisi oleh 8-10 orang. Harga ini juga masih bisa berkurang asalkan kamu pandai menawar.

Setibanya di sana jangan lupa untuk menikmati keindahan alam bawah laut Samalona. Sama seperti berbagai pulau di Makassar, tempat ini juga menyimpan pesona pemandangan bawah laut yang selalu sukses membuat wisatawan berdecak kagum.

21 Destinasi Wisata di Makassar Yang Wajib Kamu Kunjungi (Bag I)
Benteng Fort Rotterdam. sumber

4. Berwisata sambil mengenal sejarah di Benteng Fort Rotterdam.

Berkunjung ke Makassar belum lengkap rasanya jika kamu tidak menyambangi salah satu tempat paling bersejarah di kota ini. Benteng Fort Rotterdam adalah ‘saksi-bisu’ perjuangan masyarakat ketika mempertahankan wilayahnya dari penguasaan Belanda pada waktu itu. 

Berdiri di atas lahan seluas 3 hektar, bangunan klasik bernuansa khas Belanda siap menyambut kedatangan siapa saja yang datang ke sana.

Benteng Rotterdam atau Fort Rotterdam ini berada tak jauh dari kawasan Pantai Losari. Benteng ini merupakan salah satu peninggalan sejarah Kerajaan Gowa-Tallo yang dibangun pada tahun 1545 oleh raja ke-9. Pada awalnya, benteng dibangun dengan menggunakan tanah liat dan putih telur, sampai kemudian bangunan disempurnakan oleh raja ke-14.

Jika dilihat dari atas, bentuk benteng ini menyerupai seekor penyu yang sedang merangkak ke arah laut. Penyu dipilih karena binatang ini dapat hidup di air dan di darat, hal ini sesuai dengan Keajaan Gowa-Tallo yang berjaya di lautan maupun daratan.

Nama awal dari benteng ini adalah ‘Benteng Ujungpandang’ sampai pada saat benteng ini jatuh ke tangan Belanda dan berganti nama menjadi Fort Rotterdam. Nama ini menjadi populer sampai sekarang. Pada zaman Belanda, benteng ini digunakan sebagai tempat penyimpanan rempah-rempah hasil rampasan dari Indonesia bagian timur.

Di dalam kompleks benteng, terdapat 13 bangunan dan lima buah menara dengan sebuah menara di pintu masuk, sedangkan empat buah menara lainnya ada di setiap sudut kawasan benteng. Ada juga sebuah museum yang disebut Museum La Galigo yang berisi koleksi benda-benda sisa kebesaran kerajaan dahulu. Selain itu, ada sebuah ruangan yang diyakini sebagai tempat pengasingan Pangeran Diponegoro.

Tempat wisata ini buka setiap hari mulai pukul 08:00 sampai 18:00 dan gratis. Sedangkan untuk museum, Anda dikenakan biaya tiket masuk sebesar 7.500 Rupiah per orang, Museum La Galigo buka setiap Selasa – Minggu, mulai pukul 08:00 sampai 12:30.

21 Destinasi Wisata di Makassar Yang Wajib Kamu Kunjungi (Bag I)
Pulau Lanjukang yang begitu indah. sumber

5. Keluar dari hiruk pikuk kota, ada Pulau Lanjukang yang begitu indah.

Sama seperti Bali, Kota Makassar juga terkenal dengan berbagai pesona pantai yang memanjakan mata. Selain Pulau Cangke, pantai lainnya yang juga dianugerahi keindahan alam lainnya adalah Pulau Lanjukang. Perjalanan ke Pulau Lanjukang dilakukan dengan menggunakan kapal kayu kurang lebih 3 jam perjalanan. Karena tidak ada kapal reguler yang ke Lanjukang, kamu harus menyewa dengan harga sekitar 1,3 juta untuk pulang pergi. Satu kapal bisa diisi dengan maksimal 7 orang.

Berbeda dengan berbagai pantai di Bali atau lombok yang sudah sangat ramai, beberapa pantai di Makassar terhitung masih sepi. Termasuk juga Pulau Lanjukang satu ini yang hanya dihuni oleh 45 orang, menjadikan kamu memiliki kesempatan untuk merasakan sensasi berlibur di pulau pribadi.

21 Destinasi Wisata di Makassar Yang Wajib Kamu Kunjungi (Bag I)
Taman Nasional Bantimurung. Sumber

6. Ada surga kupu-kupu di Taman Nasional Bantimurung.

Selain Rammang-Rammang tempat wisata lainnya yang juga gak kalah popular di Makassar adalah TN Bantimurung. Taman nasional ini terletak berada di luar kota Makassar. Taman Nasional Bantimurung berada di Kabupaten Maros atau sekitar 45 km dari pusat kota Makassar. Tempat wisata ini luasnya mencapai 43.750 hektar dengan wilayahnya yang melingkupi bukit kapur, air terjun dan juga gua.

Taman nasional ini pertama kali ditemukan oleh seorang ahli botani dari Inggris, Alfred Russel Wallace. Saat itu, Wallace menyebut tempat ini sebagai kerajaan kupu-kupu karena ada sekitar 250 jenis kupu-kupu di sini. Kupu-kupu memang dijadikan maskot bagi tempat wisata ini. Di gerbang masuk Taman Nasional Bantimurung, terdapat sebuah patung kupu-kupu raksasa yang siap menyambut pengunjung yang datang.

Di sini, Anda bisa melihat berbagai jenis kupu-kupu mulai dari yang masih berupa ulat, kepompong sampai berubah menjadi kupu-kupu yang cantik. Ada juga koleksi kupu-kupu yang telah diawetkan. Hal mengasyikan lain yang bisa Anda lakukan adalah bermain flying fox, berenang di kolam yang telah disediakan, bermain di bawah air terjun atau menjelajahi gua yang ada di kawasan ini.

Untuk masuk ke Taman Nasional Bantimurung, Anda akan dikenakan biaya 20.000 Rupiah per orang.

21 Destinasi Wisata di Makassar Yang Wajib Kamu Kunjungi (Bag I)
Menikmati senja di Pantai Losari. sumber

7. Menikmati senja di Pantai Losari, bercengkrama dengan ramahnya Makassar.

Kalau Bali punya Kuta sebagai icon wisata pantai di sana, maka Makassar pun punya pantai serupa bernama Losari. Ya Pantai Losari adalah salah satu tujuan utama bagi siapa saja yang sedang berlibur di sana. Pantai yang terletak di pusat kota ini setiap sorenya selalau ramai didatangi pengunjung. Di sana juga ada banyak sekali penjual makanan khas Makassar seperti pisang bakar epe, es pallu buttung, dan es pisang ijo yang siap memanjakan lidah dan mengisi perut yang kelaparan.

21 Destinasi Wisata di Makassar Yang Wajib Kamu Kunjungi (Bag I)
Sejuknya Hutan Malino. sumber

8. Sejuknya Hutan Malino.

Bagi kamu yang ingin rehat sejenak dari wisata Makassar yang memang di dominasi oleh pantai, kali ini kamu bisa menyambangi hutan yang asri. Hutan tersebut bernama Hutan Malino yang terletak di 90 KM dari di timur Makassar. Waltu tempuh yang diperlukan untuk sampai ke sana sekitar 2 jam. Di hutan ini kamu bisa menjumpai deretan hutan pinus. Udara nan sejuk menjadi pelengkap yang mensyahdukan suasana liburanmu.

Kalau tidak ingin lelah menyusuri hutan Malino kamu bisa menyewa kuda. Di sana juga terdapat wisata air terjun yang keindahannya akan semakin nyata kalau dilihat dengan mata kamu sendiri.

21 Destinasi Wisata di Makassar Yang Wajib Kamu Kunjungi (Bag I)
Kembali bermain air di Kodingareng Keke. sumber

9. Kembali bermain air di Kodingareng Keke.

Selain Pulau Samalona, pulau eksotis lainnya yang terletak tidak jauh dari Losari adalah Kodingareng Keke. Sama seperti Pulau Lanjukang, Kodingareng Keke adalah spot wisata yang tak berpenghuni. Jika kamu ingin berkunjung ke sini, penyeberangan bisa dilakukan dari dermaga di dekat Fort Rotterdam. Melalui dermaga kecil bernama Bangkoa penyeberangan ke Kodingareng Keke memakan waktu sekitar 35 menit dengan biaya penyewaan kapal sekitar Rp.300.000 – Rp.500.000 di mana kapal tersebut bisa memuat hingga 10-12 orang.

Setelah menyeberang kamu akan disambut dengan pasir putih dan air pantai yang jernih. Jangan lupa menjajal keindahan alam bawah laut di sana. Namun perlu kami ingatkan untuk membawa perlengkapan snorkeling serta bekal karena di pulau tersebut tak ada fasilitas apapun kecuali keindahan tiada tara.

21 Destinasi Wisata di Makassar Yang Wajib Kamu Kunjungi (Bag I)
Kamu juga bisa menikmati keindahan dari atas, di Lembah Ramma. sumber

10. Kamu juga bisa menikmati keindahan dari atas, di Lembah Ramma.

Bagi kamu yang menyukai wisata pegunungan, di Makassar pun ada spot indah yang rasanya akan membuat kamu semakin bersyukur akan keindahan alam Indonesia. Tempat tersebut adalah Lembah Ramma. Lokasi pendakian Lembah Ramma terletak di Malino, Kabupaten Gowa. Untuk sampai ke sana kamu bisa menggunakan sepeda motor sebagai alat transpotasi yang waktu tempuhnya kurang lebih 3-4 jam. Sebelum melakukan pendakian ada baiknya pengunjung beristirahat terlebih dahulu di rumah-rumah penduduk yang terkenal ramah.

Setelah beristirahat, silahkan melanjutkan perjalanan ke puncak gunung untuk melihat keindahan alam yang hakiki. Perlu kamu ketahui, gunung tersebut memiliki ketinggian 1742 MDPL. Persiapan fisik dan alat-alat daki tentu menjadi modal utama yang harus kamu punya.



Piknik Yuk!

*Don't forget to keep the place clean when you visit this place.


Selasa, 22 Maret 2016

Rute Keliling Bangkok dan Pattaya - Thailand part 4

Artikel ini adalah kelanjutan dari Trip Story Rute Keliling Bangkok dan Pattaya - Thailand, klik link dibawah untuk melihat artikel sebelumnya 


Hari keempat 03 Februari 2016, Menikmati suasana Pantai Pattaya dan perjalanan balik dari Pattaya ke Bangkok

Pagi dini hari bahkan matahari saja belum terbit saya sudah terbangun saat itu, padahal semalam tidur larut malam, kurang tidur itu pasti, tapi semangat untuk melanjutkan wisata keliling Bangkok - Pattaya di hari terakhir ini mengalahkan rasa capek dan ngantuk yang dirasa. Hari terakhir di Thailand, tepatnya di Pattaya ini akan terasa sangat singkat, semalam datang jam 19.00 baru sampai hotel di Pattaya dan sebelum jam 11.00  keesokan harinya sudah harus check out dari hotel dan melanjutkan perjalanan ke Bandara Don Mueang di Bangkok, dengan penerbangan pesawat dari Bangkok ke Surabaya sekitar jam 16.00. Jadi kalau di hitung, saya berada di Pattaya tidak sampai 24 jam.
pattaya thailand
Pantai Pattaya -Thailand

Pantai Pattaya ( Pattaya Beach )

Mengingat waktu di Pattaya sangat singkat, maka waktu harus dimanfaatkan sebaik mungkin. Setelah bangun tidur lanjut packing dan membereskan barang bawaan supaya saat check out nanti tidak ribut lagi untuk packing.

Menjelang pagi, aktifitas dilanjutkan keluar hotel untuk menikmati suasana pantai Pattaya di pagi hari, jam menunjukkan pukul 06.00 pagi, langkah kaki mulai berjalan meninggalkan hotel (bukan untuk check out) tapi berjalan menuju pantai Pattaya yang letaknya sangat dekat dengan lokasi hotel, hanya berjalan kaki 5 menit. Kondisi memang masih sangat pagi tetapi suasana tepi pantai sudah sangat ramai pengunjung, para wisatawan dan penduduk lokal berbaur di tepian pantai melakukan berbagai macam aktifitas.
Pagi-pagi sudah narsis foto di tepi jalan raya di pantai Pattaya - Thailand

Lokasi pantai Pattaya yang berada di tepi jalan raya membuat suasana semakin ramai, hilir mudik kendaraan berlalu-lalang dengan suara berisik kendaraan bercampur dengan suara keramaian pengunjung pantai berbaur menjadi satu. Dengan perut masih kosong karena belum sempat makan pagi, tidak mengurungkan niat dan semangat untuk berjalan kaki di tepian pantai yang baru pertama kali saya kunjungi ini. Suasananya hampir sama dengan pantai Kuta di Bali, garis pantainya yang panjang dan berada di tepi jalan raya, serta deretan hotel di tepian pantai dengan bangunan yang menjulang tinggi.
pantai pattaya beach
Pasir pantai Pattaya dan deretan hotel bergedung tinggi di sekitar pantai

Sinar matahari di pantai Pattaya saat itu belum begitu terasa menyengat karena masih pagi hari, hal ini membuat saya dan teman yang lainnya semakin nyaman menikmati suasana pantai, langkah terus berjalan mendekati tulisan bertuliskan "Pattaya City" yang membuat saya penasaran untuk mendekat di malam sebelumnya. Sambil berburu foto dengan panorama pemandangan pantai Pattaya, tak terasa langkah kaki sudah berjalan jauh sampai di ujung pantai dan sinar matahari sudah mulai terasa menyengat di kulit.
Aku dan pantai Pattaya
Tak terasa hampir 2 jam lebih pantai ini saya explore, dokumentasi berupa foto untuk bahan blog Informasi Tips Wisata maupun video untuk Youtube sudah lengkap saya kumpulkan, waktunya jalan balik lagi ke arah hotel. Semakin siang pantai ini semakin ramai, sepanjang perjalanan balik ke arah hotel saya melewati tepian jalan raya, pemandangan lain saya peroleh di sepanjang jalan ini, terlihat banyak Songthaew yang merupakan kendaraan umum khas di Pattaya hilir mudik mengangkut penumpang, ada juga para pengunjung yang berjalan santai maupun jogging menikmati udara pagi, banyak juga yang bermain dengan ponsel atau kamera meraka untuk mengabadikan pemandangan di sekitar mereka.

kendaraan di pattaya
Songthaew melintas di jalan raya di tepi pantai Pattaya
Sepanjang berjalan balik ke hotel, saya sempat mampir ke pusat penjualan oleh-oleh yang berada disekitar jalan raya pantai Pattaya, di tempat ini menjual bermacam-macam souvenir khas Thailand yang bisa kita beli untuk oleh-oleh saat kembali ke tanah air, saya memilih membeli beberapa kain tenun Thailand untuk oleh-oleh buat keluarga di rumah, harga per pcs cuma 100 baht (Rp. 41.000). Teman saya yang lain juga sibuk memilih oleh-oleh yang pas untuk dibawa pulang.
Pantai Pattaya - Thailand

Suasana di sekitar pantai Pattaya - Thailand

Sekitar jam 09.30 lebih saya sudah balik di hotel, ini berarti masih ada waktu untuk menikmati fasilitas hotel sebelum check out jam 11.00. A One Star Hotel Pattaya tempat saya menginap mempunyai fasilitas kolam renang yang bisa dipakai oleh tamu yang menginap, saya memanfaatkan fasilitas ini untuk berenang sambil menyegarkan diri setelah aktifitas di pantai. Kolam renangnya tidak terlalu besar namun cukup untuk berenang dengan latar belakang bangunan hotel disekitarnya. Kebetulan tidak ada tamu hotel lain yang berenang saat itu, asiiikkk.... jadi bisa berenang dengan leluasa seakan kolam renang pribadi. Setelah cukup puas berenang selama 30 menit, waktunya kembali ke kamar hotel untuk bersiap check out dan melanjutkan perjalanan kembali ke Bangkok
Berendam santai di kolam renang A One Star Hotel Pattaya - Thailand

Perjalanan dari Pattaya ke Bangkok

Tepat pukul 11.00 siang, saya check out dari A One Star Hotel Pattaya, saya sempat menanyakan ke reception hotel yang bertugas tentang ada tidaknya fasilitas transportasi menuju terminal bus Pattaya, fasilitas transportasi ke terminal bus pattaya ada meskipun berbayar dan harganya lumayan mahal (lupa berapa harganya), lalu saya putuskan untuk naik taksi atau songthaew saja untuk sampai terminal bus Pattaya. Keluar dari hotel, saya berjalan kaki ke arah jalan raya pantai Pattaya yang tidak jauh dari hotel, dengan berdiri di tepi jalan raya dengan sinar terik matahari yang lagi panas-panasnya menunggu tranportasi umum yang lewat, akhirnya lewat juga satu taksi dan saya menghentikan taksi tersebut, saya langsung masuk ke dalam taksi karena sangat panas sekali siang itu, di dalam taksi saya menjelaskan ke sopirnya tujuan ke terminal bus Pattaya, tetapi kendala bahasa membuat sopir tersebut sama sekali tidak tahu apa yang saya maksud, saya juga tidak tahu sopir itu bicara apa, bahasa dan logat khas Thailand keluar dari ucapan sopir tersebut dan sama sekali beliau tidak bisa bahasa inggris. Akhirnya saya keluar lagi dari dalam taksi dan mencari kendaraan lainnya, beruntung ada satu sopir songthaew yang menghampiri kami dan menawarkan kendaraannya untuk mengantar kami ke terminal bus Pattaya dengan membayar 100 baht (Rp. 41.000) perorang, meskipun tergolong mahal, kami mengiyakan saja karena terbatas oleh waktu dan harus segera sampai terminal untuk berburu bus yang akan mengantar kami menuju Bangkok.
Shuttle bus dari Pattaya menuju Bangkok

Perjalanan dari jalan raya pantai Pattaya menuju terminal bus Pattaya cuma 10 menit, lebih cepat karena songthaew tidak berhenti untuk mencari penumpang lain, karena kendaraan ini sudah kita carter khusus mengantar saya dan teman saya yang lain menuju terminal bus Pattaya. Sampai di terminal bus Pattaya sekitar pukul 11.20, langsung saya menuju loket pembelian tiket bus dengan tujuan terminal Morchit di Bangkok, saya memilih tujuan terminal Morchit karena letaknya dekat dengan bandara Don Mueang Bangkok (sedangkan terminal bus Ekamai di Bangkok agak jauh dari bandara Don Mueang tetapi dekat dengan pusat kota Bangkok), tiket shuttle bus dari Pattaya menuju terminal Morchit di Bangkok seharga 119 baht (Rp. 48.790) dan akan berangkat pukul 11.50, jadi saya harus menunggu sekitar 30 menit lagi sebelum bus berangkat.
Para penumpang menunggu bus berangkat di terminal bus Pattaya

Shuttle bus dari Pattaya menuju Bangkok berangkat tepat pukul 11.50, dengan lama perjalanan antara 2 sampai 3 jam perjalanan (tergantung kondisi jalan dan macet), jika jalanan lancar berarti sebelum jam 15.00 bus akan sampai di terminal bus Morchit di Bangkok, dan dari terminal bus Morchit ke bandara Don Mueang bangkok sekitar 30 menit, dan bagaimana jika macet ?? sedangkan pesawat kami jam 16.00 berangkat dari Bangkok menuju Surabaya, mepet sekali waktunya !!

Selama perjalanan di dalam bus perasaan jadi campur aduk, takut jalanan macet dan membuat kami telat sampai bandara dan resikonya tertinggal pesawat, semoga jalanan lancar dan kami bisa tepat waktu sampai bandara. Alhamdulillah perjalanan bus siang itu lancar tanpa macet dan tepat pukul 14.00 bus yang saya tumpangi memasuki terminal Morchit di Bangkok, dengan total perjalanan dari Pattaya menuju terminal bus Morchit di Bangkok sekitar 2 jam 10 menit. Masih di dalam terminal bus Morchit, saya segera berganti kendaraan dari bus ke kendaraan lain untuk menuju bandara Don Mueang, dengan bertanya ke petugas terminal, saya diarahkan menuju ke tempat shuttle kendaraan dari terminal ke bandara Don Mueang.
Shuttle kendaraan dari terminal bus Morchit menuju bandara Don Mueang Bangkok

Shuttle kendaraan menuju bandara Don Mueang dari terminal bus Morchit di Bangkok ini menggunakan kendaraan Hiace keluaran Toyota, dengan membayar tiket 50 baht (Rp. 20.500), menurut petugas kendaraan akan berangkat 15 menit lagi, sambil menunggu kendaraan berangkat, saya menyempatkan diri mengisi perut yang sejak tadi pagi terlewatkan untuk makan pagi maupun makan siang di salah satu warung makan dekat ruang tunggu, saya pun melahap menu masakan Thailand yang tidak tahu apa namanya dengan ikan telor dadar dan yang pasti bebas babi (pork).
Menu makan pagi di gabung makan siang

Kendaraan menuju bandara Don Mueang berangkat sekitar pukul 14.20, selama perjalanan ternyata kendaraan ini juga berhenti beberapa kali untuk mengisi penumpang, jadi teringat bemo atau angkutan umum di Surabaya kalau seperti ini. Tepat pukul 15.00 akhirnya kendaraan Hiace ini sampai juga di bandara Don Mueang Bangkok, dan tempat pemberhentiannya bukan di depan pintu masuk bandara, tetapi di tepi jalan di seberang bandara, jadi untuk menuju pintu masuk bandara harus berjalan kaki menyebrang jalan melalui jembatan penyebrangan yang jaraknya lumayan jauh

Mengingat jam penerbangan pukul 16.00, yang berarti sejam lagi pesawat akan berangkat, saya segera berjalan cepat untuk sampai bandara untuk melakukan check in dan proses boarding serta pengecekan imigrasi. Ada sedikit kendala saat check in, ternyata tas bawaan saya bertambah berat menjadi 12 kg dari jatah kabin 7 kg, dan terpaksa harus ekstra bagasi sebesar 12 kg dengan membayar 1.200 baht (Rp. 492.000), kecewa juga sih harus membayar segitu banyaknya untuk bagasi, tetapi tidak ada pilihan lagi.

Penerbangan Air Asia QZ 303 dari bandara Don Mueang Bangkok menuju bandara Juanda Surabaya dijadwalkan berangkat pukul 16.10, namun delay dan baru berangkat pukul 16.50. Mungkin karena rasa lelah, kurang tidur dan kecapaian, sepanjang penerbangan Bangkok - Surabaya, waktu saya habiskan untuk tidur, sampai terdengar suara pramugari menginfokan sebentar lagi pesawat akan landing di bandara Juanda Surabaya. Pesawat mendarat pukul 20.30 di bandara Juanda Surabaya, ini berarti petualangan seru berkeliling Bangkok dan Pattaya di Thailand selama 4 hari 3 malam (4D3N) selesai sudah.

Semoga cerita pengalaman saya selama trip di Bangkok dan Pattaya - Thailand ini bisa menjadi sumber informasi dan panduan bagi Anda, terutama bagi Anda yang pertama kali akan berkunjung ke Bangkok dan Pattaya di Thailand.

Pengeluaran hari keempat : (kurs 1 baht = Rp. 410)
  • Beli souvenir kain tenun Thailand 5 x 100 baht (500 baht) ---> Rp. 205.000
  • Beli minuman di seven eleven (7 baht) ---> Rp. 2.870
  • Naik Songthaew dari hotel ke terminal bus (100 baht) ---> Rp. 41.000
  • Tiket bus Pattaya - Bangkok (119 baht) ---> Rp. 48.790
  • Makan dan minum di terminal bus Morchit (70 baht) ---> Rp 28.700
  • Shuttle kendaraan dari terminal Morchit ke Don Mueang (50 baht) ---> Rp. 20.500
  • Bayar kelebihan bagasi pesawat (1.200 baht) ---> Rp. 492.000
Total pengeluaran hari keempat : Rp. 838.860
------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Pemesanan sebelum trip :
  • Tiket pesawat Surabaya - Bangkok PP by Air Asia Rp. 1.666.000
  • Tiket masuk Madame Tussauds Bangkok (425 baht) Rp. 174.250
  • Hotel 2 malam di Bangkok Rp. 778.922, patungan jadi Rp. 389.461
  • Hotel 1 malam di Pattaya Rp. 396.105, patungan jadi Rp. 198.052
Total pengeluaran pemesanan sebelum trip Rp. 2.427.763
------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Total Pengeluaran Trip Keliling Bangkok dan Pattaya - Thailand
  • Total pengeluaran pemesanan sebelum trip Rp. 2.427.763 (tiket pesawat, hotel dan tiket Madame Tussauds)
  • Total pengeluaran hari pertama Rp. 287.310
  • Total pengeluaran hari kedua Rp. 808.520
  • Total pengeluaran hari ketiga Rp. 971.110
  • Total pengeluaran hari keempat Rp. 838.860

Total pengeluaran : Rp. 5.333.563*


*Total pengeluaran tersebut masih bisa di minimalisir lagi jika tidak kelebihan bagasi pesawat dan bisa mengontrol belanja untuk oleh-oleh.